KRITERIA KETUNTASAN MINIMAL
A. Pengertian KKM
Kriteria Ketuntasan Minimal adalah tingkat pencapaian standar kompetensi dan kompetensi dasar mata pelajaran oleh siswa per mata pelajaran. Nilai ketuntasan belajar unakan skala 0 – 100. Sekolah dapat menentukan nilai KKM dibawah ketuntasan belajar maksimum, namun sekolah harus mampu menargetkan dalam waktu tertentu untuk mencapai nilai ketuntasan belajar maksimum. Nilai KKM ditetapkan untuk setiap mata pelajaran dari kelas VII sampai kelas IX. Penentapkan kriteria ketuntasan minimum minimalnya dilakukan oleh forum guru yang berada di lingkungan sekolah yang bersangkutan. Penetapan nilai ketuntasan belajar minimum dilakukan melalui analisis ketuntasan belajar minimum untuk setiap Kompetensi Dasar ( KD ). Penetapan nilai ketuntasan belajar minimal setiap KD dimaksud, dilakukan melalui analisis Indikator Pencapaian ( IP ) pada KD yang terkait, karena indikator merupakan acuan bagi guru untuk membuat soal ujian, baik ujian harian, mingguan, bulanan, semesteran atau tugas-tugas yang harus mampu mencerminkan pencapaian indikator yang diujikan. Dengan demikian, guru tidak perlumelakukan pembobotan seluruh hasil ujian dimaksud, karena seluruhnya memiliki hasil yang setara.
Setiap KD dan IP dimungkinkan adanya perbedaan nilai ketuntasan belajar minimal dan pencapaiannya harus memperhatikan hal-hal sebagai berikut :
a. Tingkat kompleksitas ( kesulitan ) setiap IP/kd yang harus dicapai oleh siswa. Suatu indikator dikatakan memiliki tingkat kompleksitas tinggi, jika dalam pencapaiannya harus didukung oleh minimal datu dari kondisi antara lain sebagai berikut :
• Sumber daya manusia yang memahami dengan benar, kompetensi yang harus dibelajarkan kepada siswa.
• Sumber daya manusia yang kreatif dan inovatif dengan metode pembelajaran yang bervariasi.
• Waktu yang cukup lama, karena memiliki tingkat kesulitan dankerumitan yang tinggi sehungga dalam pembelajarannya memerlukan pengulangan / latihan.
• Tingkat kemampuan penalaran dan kecermatan yang tinggi adar siswa dapat mencapai ketuntasan belajar.
• Sarana dan [rasarana pendidikan yang sesuai dengan tuntutan kompetensi yang harus dicapai siswa.
b. Tingkat kemampuan (intake ) rata siswa disekolah yang bersangkutan. Penetapan SKBM dikelas VII didasarkan pada hasil seleksi saat PSB, sedangkan untuk penetapan SKBM pada semester atau kelas berikutnya didasarkan pada tingkat pencapaian kompetensi siswa pada semester atau kelas sebelumnya.
c. Kemampuan sumber daya pendukung dalam penyelenggaraan pembelajaran masing-masing sekolah ( tenaga, sarana pendidikan yang sangat esensial, biaya pendidikan dan sebagainya ).
B. Acuan Kriteria Ketuntasan Minimal
Beberapa hal yang dapat dijadikan sebagai acuan dalam membuat rasional pada saat guru menetapkan nilai ketuntasan belajar mi nima, anatara lain :
a. Nilai ketuntasan belajar minimal setiap KD merupakan rata-rata nilai ketuntasan belajar minimal setial indikator. Siswa dinyatakan telah mencapaistandar ketuntasan belajar untuk KD tertentu, jika yang bersangkutan telah mencapai KKM yang telah ditetapkan untuk seluruh indikator pada KD yang dimaksud.
b. Nilai ketuntasan belajar minimal setiap standar kompetensi, merupakan penjumlahan rata-rata nilai ketuntasan belajar minimal setiap KD.
c. Penetapan KKM dilaksankan dengan mengunakan fornat A
Kompetensi Dasar dan Indikator | Kreteria Ketuntasan Minimal | |||
Kreteria Penetapan Ketuntasan | KKM | |||
| Kompleksitas | Daya Dukung | Intake | |
| | | |
Dengan memberikan point pada setiap kriteria yang ditetapkan :
1. Kompleksitas : - Tinggi = 1
- Sedang = 2
- Rendah = 3
2. Daya dukung : - Tinggi = 3
- Sedang = 2
- Rendah = 1
3. Intake : - Tinggi = 3
- Sedang = 2
- Rendah = 1
Jika indikator memiliki Kriteria : kompleksitas rendah, daya Dukung tinggi dan intake siswa sedang à KKM menjadi : (3 + 3 + 2) x 100 = 88.89 %
a. Nilai ketuntasan belajar minimal tersebut, dicantumkan dalam laporan hasil belajar siswa ( buku raport) dan harus diinformasikan kepada seluruh warga sekolah, orang tua siswa.
b. Analisis pencapaian standar kegiatan ini dimaksudkan untuk melakukan analisis rata-rata hasil pencapaian KKM yang telah ditetapkan pada setiap Mata Pelajaran.
c. Analisis pencapaian ketuntasan belajar dibuat dengan menggunakan data seluruh hasil penilaian dari setiap siswa setelah dilakukan remedial, baik yang diperoleh melalui ulangan harian, mingguan, bulanan atau semesteran serta tugas-tugas pada setiap semester, mulai dari kelas VII sampai dengan kelas IX.
d. Analisis pencapaian ketentasan belajar setiap siswa untuk setiap indikator dan atau kompetensi dasar per mata pelajaran.
e. Melalui analisis diharapkan akan akan diperoleh data antara lain :
1. KD yang dapat dicapai oleh 75% - 100% dari jumlah siswa pada kelas VII dan atau kelas VIII.
2. KD yang dapat dicapai oleh 50 % - 74 % dari jumlah siswa kelas VII dan atau kelas VIII.
3. KD yang dapat dicapai oleh kurang dari 50 % dari jumlah siswa pada kelas VII dan atau kelas VIII.
i. Hasil analisis dimaksud sangat bermanfaat bagi guru dalam hal :
1. Menetapkan nilai KKM pada semester berikutnya.
2. Meningkatkan hasil pencapaian ketuntasan belajar siswa melalui upaya perbaikan dan peningkatan kualitas pembelajaran.
C. Kriteria Ketuntasan Minimal SMPN 1 Pasekan Tahun 2009/2010
PENENTUAN KKM SMP NEGERI 1 PASEKAN
TAHUN PELAJARAN 2009/2010
MATA PELAJARAN | KKM | |||
KELAS VII | KELAS VIII | KELAS IX | ||
1 | Pendidikan Agama Islam | 75 | 76 | 78 |
2 | PPKn | 75 | 76 | 78 |
3 | Bahasa Indonesia | 75 | 75 | 75 |
| a. Mendengarkan | 75 | 75 | 75 |
| b. Berbicara | 75 | 75 | 75 |
| c. Membaca | 75 | 75 | 75 |
| d. Menulis | 75 | 75 | 75 |
4 | Matematika | 75 | 75 | 75 |
5 | Ilmu Pengetahuan Alam | 75 | 75 | 75 |
6 | Ilmu Pengetahuan Sosial | 75 | 75 | 75 |
7 | Bahasa Inggris | 75 | 75 | 75 |
| a. Mendengarkan | 75 | 75 | 75 |
| b. Berbicara | 75 | 75 | 75 |
| c. Membaca | 75 | 75 | 75 |
| d. Menulis | 75 | 75 | 75 |
8 | Pendidikan Seni | 75 | 75 | 75 |
9 | Pendidikan Jasmani dan Kesehatan | 79 | 81 | 79 |
| a. Permainan dan Olahraga | 79 | 81 | 79 |
| b. Aktifitas pengembangan | 79 | 81 | 79 |
| c. Uji Diri | 79 | 81 | 79 |
| d. Akuatik | 79 | 81 | 79 |
10 | Teknik Informasi Komunikasi | 75 | 75 | 75 |
11 | Mulok |
|
|
|
| a. Bahasa Indramayu | 80 | 80 | 80 |
| b. PLH | 80 | 80 | 80 |
| Rata-rata | 75,4 | 75,6 | 76,1 |
KKN SMP N 1 PASEKAN 2009/2010 | 76,2 |
Tidak ada komentar:
Posting Komentar